MUI Makassar Gelar Workshop Literasi Digital bagi Para Dai Muda

Gazali - News
11 August 2024 18:35
MUI Makassar Gelar Workshop Literasi Digital bagi Para Dai Muda

MAKASSAR -- Dengan berkembang pesatnya teknologi digital membuat arus informasi semakin dinamis, maka dari itu MUI Kota Makassar melalui Komisi Dakwah dan Pendidikan memberikan pemahaman kepada para Dai Muballigh Muda sehingga bijak dalam memanfaatkan teknologi digital 

 

Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia Kota Makassar Komisi Dakwah dan Pendidikan kali ini menggelar Workshop Pengembangan Digital yang bertemakan Pendidikan Literasi bagi Para Dai/Muballigh Muda yang dilaksanakan di Hotel Karebosi Premier, Jalan Gunung Bulusaraung, Makassar, Sabtu (10/8/2024)

 

Ketua MUI Kota Makassar, AG.KH Baharuddin mengatakan tujuan dari digelarnya workshop Pengembangan Literasi Digital agar para Dai/Muballigh mampu menangkal hoax dan narasi-narasi sesat dimedia sosial

 

"Workshop pengembangan literasi digital bertujuan untuk menangkal berita bohong dan propaganda media sosial yang menyesatkan umat, juga kami berharap agar dai muballigh muda ini mampu memanfaatkan dengan cerdas platform media digital dengan membuat Konten-konten ceramah," jelasnya. 

 

Di tempat yang sama Kepala Disdik Kota Makassar, Muhyiddin berharap para dai muballigh mampu meningkatkan kualitasnya melalui pendidikan literasi. 

 

"Kehadiran MUI diharapkan dapat meningkatakan peningkan kualitas dai lewat pendidikan literasi, Kita berharap perang dai dapat berkontribusi mengedukasi umat lewat konten konten untuk mengantisipasi berita negatif yang seringkali muncul di media sosial," harapnya. 

Baca juga:
Irjend Mentan Amran jadi Ketua KPK

 

Ia juga berharap MUI perkuat keimanan umat bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Kota Makassar melalui pendidikan karakter dan akhlak pekerti yang baik.

 

Dalam Workshop Literasi Digital tersebut MUI Kota Makassar menghadirkan 2 pemateri dari Akademisi UIN Alauddin Makassar, Dr. Ridwan Andi Kambau. S.T.,M.Kom dan Wakil Rektor IV UMI Kota Makassar Dr. KH. Muhammad Ishaq Shamad,M.A yang dipandu oleh Ketua Komisi Dakwah dan Pendidikan DP MUI Kota Makassar Dr. Asmullah,S.Ag.,M.Th.I

 

Ridwan Andi Kambau dalam pemaparannya menjelaskan Ancaman bagi Dai atau Muballigh terhadap hadirnya teknologi Artificial Intelligence (AI) atau teknologi kecerdasan buatan

 

"Hadirnya teknologi AI akan menjadi ancamn bagi para muballigh karna bisa saja AI yang akan menggantikan posisi para dai/muballigh ini"

 

Ia melanjutkan bagaimana menghadapi perkembangan teknologi digital dan kecerdasan buatan saat ini yaitu para muballigh harus mampu membuat konten kreatif dan interaktif dan mampu mengoptimalisasi penggunaan media sosial dan platform digital serta mampu mengenali ancaman dan menjaga keamanan digital. (tbr)


Related Posts

Comments (0)

There are no comments yet

Leave a Comment